Hosting Indonesia

Prestasi Taqwa

Kemuliaan ini mari kita bersyukur dan terus memperbaiki ibadah dan mengevaluasi serta menambah ibadah kita. Mudah-mudahan akhir Ramadhan menjadi orang yang bertaqwa.

Prestasi taqwa harus meningkatkan ibadah. Siapa yang lebih bagus hari ini dari hari kemarin maka termasuk orang beruntung. Hari ini kita melaksanakan Shalat fardhu saja dan besok ditambah dengan shalat sunnah maka itu termasuk orang yang beruntung.

Orang yang merugi karena waktu bertambah usia otomatis, ibadah kita tidak mengalami peningkatan. Ibadah yang kita lakukan sangat kecil jika tidak diikuti ibadah yang lain. Ibadah dengan khusuk dan tumakninah. Fokus beribadah. Apakah bernilai tinggi atau tidak? Kita keluar dari rumah, apakah kita senyum kepada sesama atau apakah kita jujur dan membawa nilai-nilai yang baik. Itulah sesungguhnya ibadah kita bernilai tinggi atau tidak dari Allah subhanahuwata’ala.

Ibadah di Denpasar, Bali lebih tinggi dari di Jawa. Dimana yang mencari makanan yang halal. Penyembelihan yang tanpa asma Allah. Apakah kita tahu. Firman Allah dalam surat Al Maidah ayat 3

حُرِّمَتْ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةُ وَالدَّمُ وَلَحْمُ الْخِنْزِيرِ وَمَا أُهِلَّ لِغَيْرِ اللَّهِ بِهِ وَالْمُنْخَنِقَةُ وَالْمَوْقُوذَةُ وَالْمُتَرَدِّيَةُ وَالنَّطِيحَةُ وَمَا أَكَلَ السَّبُعُ إِلا مَا ذَكَّيْتُمْ وَمَا ذُبِحَ عَلَى النُّصُبِ وَأَنْ تَسْتَقْسِمُوا بِالأزْلامِ ذَلِكُمْ فِسْقٌ الْيَوْمَ يَئِسَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ دِينِكُمْ فَلا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِ الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الإسْلامَ دِينًا فَمَنِ اضْطُرَّ فِي مَخْمَصَةٍ غَيْرَ مُتَجَانِفٍ لإثْمٍ فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Artinya : "Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, yang diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus-asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka, dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-redhai Islam itu jadi agamamu. Maka barangsiapa terpaksa, karena kelaparan, tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya, Allah Maha Pengampun, lagi Maha Penyayang." – (QS.Al Maidah[5]:3)

Diharamkan memakan bangkai, darah, daging babi dan binatang yang di sembelih tanpa asma Allah. Apakah ini kita nafkahkan untuk istri kita? Makanan yang tidak halal. Dari cara pengolahanya pun di cek apakah halal atau haram. Orientasi kita kepada Allah subhanahuwata’ala. Wallahu’alam bishowab

Komentar

Postingan Populer

Follow My Social Media