Harapan Ayah dan Bunda Anak Sholeh dan Sholehah
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْوَاجِكُمْ وَأَوْلادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi, serta mengampuni (mereka), maka sesungguhnya, Allah Maha Pengampun, lagi Maha Penyayang." – (QS. At taghobun 64:14)
Anak masih suci dengan kejujurannya. Mudah-mudahan kita semua menjadi anak yang sholeh dan sholehah. Anak dalam keadaan Fitrah. Hadits Rasul “kullu mauludin yuladu ala al fitrah” (setiap anak Adam terlahir dalam keadaan suci)
Setelah itu tergantung peran dari orantua yang mendidik. Anak adalah
1. Anak Hanya sebagai hiasan.
2. Anak Sebagai musuh dari orang tua. Bisa jadi orang tua yang Salah mendidik
3. Anak sebagai Ujian atau fitnah karena anak tersebut salah bergaul
4. Anak yang sholeh adalah idaman orantua setiap ummat manusia.
Harapan dari orang tua adalah anak sholeh dan sholehah karena jika orangtua meninggal dunia maka do’a anak sholeh yang sangat menolong.
Nabi bersabda, idzaa maatal insaanu inqotho’a ‘anhu ‘amaluhuu illa min tsalaatsin ‘ilmin yuntafa’u bih, wa waladin shoolih, wa shadaqotin jaariyah. (HR Muslim, Nasaa’i, Tirmidzi, Ibnu Khuzaimah, dan Ibnu Hibban). Yang artinya ketika Manusia mati putuslah semua amalannya kecuali dari 3 perkara yaitu, Ilmu yang Bermanfaat, Anak yang Sholih, dan Shodaqoh Jariyah.
Sebagai investasi. Orang yang meninggal adalah meninggalkan harta, keluarga. Rumah jadikan madrasah/pendidikan/tauhid/ibadah ada didalamnya. Orantua sebagai leader didalam keluarga. Diajak agar biasa beribadah. Beri warna yang indah dan islami. Yang senantiasa beribadah kepada Allah SWT dan patuh kepada orangtua. Generasi Anak yang sholeh dan Berguna bagi bangsa dan negara. Selamat dunia dan akhirat.
Komentar
Posting Komentar