Hosting Indonesia

4 Keutamaan Sholat Dhuha



4 Keutamaan Sholat Dhuha menurut Hadits


Sholat Dhuha adalah ibadah yang dilakukan dalam waktu dhuha, yaitu setelah matahari terbit dan sebelum matahari berada tepat di atas kepala. Meski hukumnya sunnah, sholat Dhuha sangat dianjurkan oleh Rasulullah.

Hal ini sesuai dengan Hadist Riwayat Bukhari dan Muslim. "Kekasihku Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam mewasiatkan kepadaku dengan tiga perkara. (1) puasa tiga hari dari setiap bulan, (2) dua rakaat sholat Dhuha, dan (3) agar aku sholat witir sebelum tidur."

Nabi Muhammad shallallahu'alaihiwasaalam menganjurkan sholat Dhuha bukan tanpa alasan. Itu karena ada berbagai keutamaan dalam Sholat Dhuha yang perlu diketahui setiap muslim. Berikut adalah penjelasannya:
1. Diampuni Dosanya
Allah SWT disebut akan mengampuni dosa-dosa umat-Nya yang senantiasa mengerjakan sholat dhuha. Hal ini tercantum dalam hadis riwayat Tirmidzi:

"Siapapun yang melaksanakan sholat Dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan."
2. Sholat Dhuha Sebagai Sedekah
Dengan mengerjakan sholat dhuha dua rakaat, seorang muslim dianggap telah melakukan sedekah dengan nilai yang besar. Sebagaimana termaktub dalam Hadis Riwayat Bukhari:

"Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan shalat Dhuha dua rakaat." (HR Muslim)
3. Sholat Dhuha Membawa Kecukupan Rezeki
Barang siapa melaksanakan sholat dhuha empat rakaat, niscaya Allah SWT akan mencukupkan rezekinya. Hal ini tertuang dalam Hadis Riwayat Ahmad:

"Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, 'Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Aku cukupkan untukmu di sepanjang hari itu'."
4. Memperoleh Pahala Layaknya Haji dan Umrah
Sebagian orang mungkin terkadang luput melaksanakan sholat subuh dan sholat dhuha karena tertidur atau terburu-buru untuk melakukan aktivitas. Padahal, siapapun yang melaksanakan dua ibadah ini akan diganjar pahala selayaknya haji dan umrah.

“Barangsiapa yang melaksanakan sholat subuh secara berjama’ah lalu ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga matahari terbit, kemudian ia melaksanakan sholat dua raka’at, maka ia seperti memperoleh pahala haji dan umroh." (HR. Tirmidzi, No 586).

Wallahu'alam bisshowab.
Sumber : Rumah Pintar Indonesia

Komentar

Postingan Populer

Follow My Social Media