Haul
Alhamdulillah Allah subhanahu-wa-ta’ala telah menganuggerahkan kepada kita iman dan Islam. Zaman yang sangat dahsyat ini. Kita masih diberikan keteguhan oleh Allah subhanahu-wa-ta’ala. Menghidupkan sunah RasulAllah sholallahu-’alaihi-wasallam. Mencintai orang-orang yang dicintai oleh RasulAllah sholallahu-’alaihi-wasallam. Semata-mata menggarap ridho Allah subhanahu-wa-ta’ala dan RasulAllah sholallahu-’alaihi-wasallam semoga apa yang kita lakukan dapat membuat rasul tersenyum di akhirat. Pertmuan ini semoga menjadi awal yang baik, ingat selalu sama Allah subhanahu-wa-ta’ala.
Tujuan Haul adalah
- Untuk mengenang orang yang berjasa kepada keluarga, masyarakat, Negara, nusa dan bangsa.
- Untuk mengenang sirah perjalanan para wali Allah subhanahu-wa-ta’alaorang yang telah menghibahkan hidup, raga, dan nyawa hanya untuk RasulAllah sholallahu-’alaihi-wasallam. Berbuat semata-mata mengharapkan ridho dari Allah subhanahu-wa-ta’ala.
Habib telah berjasa mengembangkn islam di Bali pada abad ke 16 Masehi. Islam yang sudah datang diperkuat oleh anak dan cucu RasulAllah sholallahu-’alaihi-wasallam. Mereka berjuang sehingga Iman dan Islam semakin tertanam kuat. Mereka meninggal dalam keadaan syahid karena membela agama RasulAllah sholallahu-’alaihi-wasallam. Berjuang hidup, Jiwa, raga dan nyawa. Mudah-mudahan diberikan kemauan semangat melindungi ajaran agama Islam sehingga Islam tumbuh dengan baik dan berkualitas. Akhlak budi pekerti adalah yang dijaga dengan baik sesuai ajaran Islam. Akhlak yang baik, kemanapun kita pergi insyaAllah subhanahu-wa-ta’ala baik pula jika buruk maka akan buruk.
Saat bertemu dengan orang maka berilah dia Senyum merkah. Jalankan perintah Allah subhanahu-wa-ta’ala. Dakwah tidak harus dengan podium, pesantren tetapi berbaur dengan masyarakat dengan perbuatan kita.
Orang alim banyak tetapi orang yang berbudi hampir punah. Jadikan ilmu dan akhlak sebagai bumbu dalam kehidupan kita. “Ilmu sebagai Tepung dan akhlak sebagai garam.” (pendapat dari Imam Syaifi).
Mari kita Hidupkan Akhlak Rasulallah sholallahu-’alaihi-wasallam. Kuncinya tebarlah salam dan senyum. InsyaAllah subhanahu-wa-ta’ala Tempat dimana kita berpijak mnjadi sejuk dan nyaman.
Tidak ada tuhan selain Allah subhanahu-wa-ta’ala disembah disetiap tempat, Tidak ada tuhan selain Allah subhanahu-wa-ta’ala disebutkan oleh lisan-lisan, Tidak ada tuhan selain Allah subhanahu-wa-ta’ala mereka yang memuliakannya, mudah-mudahan Allah subhanahu-wa-ta’ala mengamankan kita dari masuknya neraka.
Zaman sekarang kurang banyak bersyukur. Kita ditakdirkan menjadi umat Nabi Muhammad subhanahu-wa-ta’ala. Umat nabi yang dicintai oleh Allah.
Jika seoranng wali singgah disuatu tempat. Maka tempat itu akan bercahaya. Jangan sia-siakan menghadiri peringatan haul. Keturunan rasul ialah selalu mengajak kita untuk beribadah kepada Allah subhanahu-wa-ta’ala. Sesutau yang wajib. Mereka dimuliakan oleh Allah subhanahu-wa-ta’ala karena selalu mengajak dakwah untuk agama Allah subhanahu-wa-ta’ala. Bermula dari kesesatan, bisa kenal pada Allah subhanahu-wa-ta’ala akan menjadi baik tentunya dengan hidayah atau petunjuk dari Allah subhanahu-wa-ta’ala.
Firman Allah subhanahu-wa-ta’ala Dengan akhlaknya.
ÙˆَØ¥ِÙ†َّÙƒَ Ù„َعَلى Ø®ُÙ„ُÙ‚ٍ عَظِيمٍ
"Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung." (QS. Al Qalam:4)
Semoga kita dapat Meniru akhlak dan budi pekerti Nabi Muhammad sholallahu-’alaihi-wasallam.
"Sesungguhnya aku diutuskan hanya semata-mata untuk menyempurnakan akhlak yang mulia." (HR.Muslim) Mengajak orang untuk kebaikan.
Untuk menyebarkan Al Islam. Dalam agama Allah subhanahu-wa-ta’ala, "agama yang paling dimuliakan adalah agama islam." Menyiarkan ketaatan kepada Allah subhanahu-wa-ta’ala, adalah mengenalkan cahaya Rasulallah. Disetiap kota yang mereka datangi selalu disambut oleh penduduknya. Penduduknya memuliakan ulama. orang yang memuliakan Nabi.
Jangan sia-siakan majlis adalah majlis yang mulia yang selalu dibangggakan oleh Rasulallah. Dengan hidayah dan Akhlak-akhlak beliau yang menjadi akar kebaikan. Jangan lupa Senyum.
Akhlak Rasulallah. Datanglah kepada fatimah zahra. Akhlaknya Rasulallah semuanya ada di Al quran. Agama ini memerlukan muamalah yang baik. Bergaul dengan tetangga, keluarga, dan masyarakat.
Kisah 1 : Negara Eropa, ada imam masjid, suatu hari hendak bepergian. Naik bus, bayarnya dilebihkan oleh imam. Kembaliaannya tidak diberikan tetapi imam niat untuk beri lebih kepada sopir. Ketika mau turun diberikanlah uangnya oleh sopir. “Kenapa tidak engkau ambil” kata imam. Sopir Bus sesungguhnya agamaku saja tidak demikian. Kisah ini adalah menumbuhkan sikap Kejujuran.
Kisah 2 : Ada Muslim, taat pada Allah subhanahu-wa-ta’ala, kemudian berkumpul dengan temannya. Ada seorang wanita yang lewat dengan liak-liuk didepan mereka. Semua orang melihat wanita tersebut. Muslim ini tidak terpikat. Justru menundukan wajahnya. Wanita itu heran, “kenapa dia tidak terpikat.” Muslim menjawab “Istri aku lebih cantik dari engkau.”
Komentar
Posting Komentar