Pengujung Ramadhan

Umat islam semakin kendur. Hari akhir semangat ibadah. Istiqomah dimasjid i’tikaf menggapai rahmat Allah Subhanahu wata ‘ala sebanyak-banyaknya. Rahmat begitu besar yaitu malam lailatulqadar. Mereka ingin sisinya ibadah. Allah Subhanahu wata ‘ala memberi bulan ini untuk umat Islam. Alhamdulillah kita terpilih menjadi hamba yang istiqomah. Idul fitri kembali kesucian. Beberapa hari akan finish. Mari sing-singkan untuk ibadah.

Puasa namun di belakang duduk di warung kopi, subuh kesiangan dzuhur kelupaan, asar kecapean, maghrib ketiduran dan isya kebablasan. Tatkala syawalan mereka rayakan. Pertanyaannya? Siapa yang merayakan.

Allah harapkan agar kalian menjadi hamba bertaqwa. Selama sebelas bulan berapa banyak kita. Dosa panca indra, hati yang suuzon. Dan alhamdulillah puasakan sebulan penuh. Pahala kita lebih baik karena Allah melipat gandakan pahala. Pahala Sunnah ganjar dengan pahala wajib. Subhanallah banyak. Sesungguhnya pahala ini akan menghapus dosa kita. Alangkah indahnya. Nabi musa ingin menjadi umat Nabi Muhammad shollallahu’alaihi wasallam. Nabi Musa alahissalam : siapakah Muhammad itu. Hamba yang Aku utus menjadi pemimpin para manusia sebaik-baik umat dan kekasih-Ku. Aku beri bulan puasa. Nabi Musa ingin menjadi Nabi Muhammad shollallahu’alahiwasallam. Bagaimana dengan kita? Mari kita semangat eksis ibadah kepada Allah Subhanahu wata ‘ala mendapatkan taqwa. Mudah-mudahan Ramadhan kita di terima dan dosa dihapuskan. Wallahu’alam bishowab.