Menjadi Orang Betaqwa
Nikmat yang agung yakni Islam dan Ihsan. Kesehatan dan kesempatan. Kajian ilmu Allah Subhanahuwata’ala untuk bisa saling nasehat menasehati terhadap sesama. Hadist abbas r.a. : Ibnu Abbas: Rasulallah bersabda seandainya umatku tahu apa yang ada di bulan Ramadhan. Semua dijadikan Ramadhan. Diijabahnya doa-doa surga.
Pada hari kiamat akan datang dengan wajah yang sangat bagus dan bersujud kepada Allah Subhanahuwata’ala. Mintalah doa yang engkau hendaki dan berkeliling. Mahkota kebesaran kepada orang yang memberikan bagi yang mendirikan. Apa yg kamu kehendaki orang yang berpuasa di dekat Nabi dan di surga firdaus. Alangkah bagusnya jika ibadah dengan penuh keimanan dan ketaqwaan. Merugi yang tidak mampu bertaubat, tidak berpuasa, tidak mengerjakan amaliah dan tidak ibadah. Pantas sahabat menangis meninggalkan Ramadhan.
Tujuan puasa.
Allah Subhanahuwata’ala berfirman dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 185
شَهۡرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِيٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلۡقُرۡءَانُ هُدٗى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٖ مِّنَ ٱلۡهُدَىٰ وَٱلۡفُرۡقَانِۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ ٱلشَّهۡرَ فَلۡيَصُمۡهُۖ وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوۡ عَلَىٰ سَفَرٖ فَعِدَّةٞ مِّنۡ أَيَّامٍ أُخَرَۗ يُرِيدُ ٱللَّهُ بِكُمُ ٱلۡيُسۡرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ ٱلۡعُسۡرَ وَلِتُكۡمِلُواْ ٱلۡعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُواْ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمۡ وَلَعَلَّكُمۡ تَشۡكُرُونَ ١٨٥
Artinya : “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS. Al Baqarah[2]:185)
Menjadikan orang yang bertaqwa. Memperoleh taqwa
1. Muslim
Agama islam yang telah di anut. Apakah itu muslim yang menjalankan syariat Islam. Sesuai yang diikrarkan ketika shalat. Sesungguhnya shalat hidup, ibadah hanya untuk Allah Subhanahuwata’ala. Islam adalah selamat.
Ya aiyyuhall hak qototih
2. Mukmin
Mengetahui dengan hati, ikrarkan dengan lisan dan buktikan dengan amal perbuatan. Terkadang turun dan naik. Maka kita agar stabilkan yang terpenting hati. Berada dalam berserah diri kepada Allah Subhanahuwata’ala. Jika kosong maka hatinya tidak berfungai dan lalai dari Allah Subhanahuwata’ala.
3. Muhlis
Ikhlas beramal untuk agama Allah Subhanahuwata’ala.
Wamaumiru muhlisin nalahuddin
4. Mukhsin
Gemar melakukan kebaikan di dunia dan di akhirat. Allah Subhanahuwata’ala mewajibkan kepada kita semua untuk melakukan kebaikan. Jika membunuh hewan dengan baik, menyembelih dengan baik dan berilah istirahat hewan yang di sembelih. Ihsan menyembah Allah Subhanahuwata’ala seolah-olah Allah Subhanahuwata’ala melihat. Ihsan kepada makhluk Allah Subhanahuwata’ala. Kepada benda yang sudah matipun berbuat baik.
5. Al Muttaqin
Tahap paling tinggi. Sesungguhnya orang yang paling mulia adalah orang yang paling bagus amalnya.
Semoga menjadikan bulan Ramadhan ini untuk intropeksi kita. Apakah semakin dekat dengan Islam atau semakin jauh. Kita tinggaktkan di bulan-bulan berikutnya. Yang benar datangnya milik Allah Subhanahuwata’ala dan yang salah milik pribadi. Wallahu’alam bishowab.
Pada hari kiamat akan datang dengan wajah yang sangat bagus dan bersujud kepada Allah Subhanahuwata’ala. Mintalah doa yang engkau hendaki dan berkeliling. Mahkota kebesaran kepada orang yang memberikan bagi yang mendirikan. Apa yg kamu kehendaki orang yang berpuasa di dekat Nabi dan di surga firdaus. Alangkah bagusnya jika ibadah dengan penuh keimanan dan ketaqwaan. Merugi yang tidak mampu bertaubat, tidak berpuasa, tidak mengerjakan amaliah dan tidak ibadah. Pantas sahabat menangis meninggalkan Ramadhan.
Tujuan puasa.
Allah Subhanahuwata’ala berfirman dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 185
شَهۡرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِيٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلۡقُرۡءَانُ هُدٗى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٖ مِّنَ ٱلۡهُدَىٰ وَٱلۡفُرۡقَانِۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ ٱلشَّهۡرَ فَلۡيَصُمۡهُۖ وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوۡ عَلَىٰ سَفَرٖ فَعِدَّةٞ مِّنۡ أَيَّامٍ أُخَرَۗ يُرِيدُ ٱللَّهُ بِكُمُ ٱلۡيُسۡرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ ٱلۡعُسۡرَ وَلِتُكۡمِلُواْ ٱلۡعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُواْ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمۡ وَلَعَلَّكُمۡ تَشۡكُرُونَ ١٨٥
Artinya : “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS. Al Baqarah[2]:185)
Menjadikan orang yang bertaqwa. Memperoleh taqwa
1. Muslim
Agama islam yang telah di anut. Apakah itu muslim yang menjalankan syariat Islam. Sesuai yang diikrarkan ketika shalat. Sesungguhnya shalat hidup, ibadah hanya untuk Allah Subhanahuwata’ala. Islam adalah selamat.
Ya aiyyuhall hak qototih
2. Mukmin
Mengetahui dengan hati, ikrarkan dengan lisan dan buktikan dengan amal perbuatan. Terkadang turun dan naik. Maka kita agar stabilkan yang terpenting hati. Berada dalam berserah diri kepada Allah Subhanahuwata’ala. Jika kosong maka hatinya tidak berfungai dan lalai dari Allah Subhanahuwata’ala.
3. Muhlis
Ikhlas beramal untuk agama Allah Subhanahuwata’ala.
Wamaumiru muhlisin nalahuddin
4. Mukhsin
Gemar melakukan kebaikan di dunia dan di akhirat. Allah Subhanahuwata’ala mewajibkan kepada kita semua untuk melakukan kebaikan. Jika membunuh hewan dengan baik, menyembelih dengan baik dan berilah istirahat hewan yang di sembelih. Ihsan menyembah Allah Subhanahuwata’ala seolah-olah Allah Subhanahuwata’ala melihat. Ihsan kepada makhluk Allah Subhanahuwata’ala. Kepada benda yang sudah matipun berbuat baik.
5. Al Muttaqin
Tahap paling tinggi. Sesungguhnya orang yang paling mulia adalah orang yang paling bagus amalnya.
Semoga menjadikan bulan Ramadhan ini untuk intropeksi kita. Apakah semakin dekat dengan Islam atau semakin jauh. Kita tinggaktkan di bulan-bulan berikutnya. Yang benar datangnya milik Allah Subhanahuwata’ala dan yang salah milik pribadi. Wallahu’alam bishowab.
Komentar
Posting Komentar