Kebersihan dalam Islam

Pribadi yang tawadduk. Membiasakan anak untuk membuang sampah pada tempatnya baik dirumah maupun diluar rumah. Diawali dari rumah. Terbawa sampai keluar. Dengan adanya prilaku yang demikian maka akan terbentuk Pribadi yang bersih. Bersih hati secara fisik. Bersihkan hati yang tidak sombong, selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Bertakarrub kepada Allah.

Ketika haid. Rasulallah melarang untuk melaksanakan Shalat. Ketika melakukan sujud darah kita akan mengalir ke ginjal kita. Rasulallah melarang memakai cincin emas bagi laki-laki. karena laki-laki lebih kecil pori-pori. Lebih mudah molekul yang masuk sehingga gampang lupa.

Firman Allah dalam Al quran dalam Surat Al Qomar bulan terbelah. Oleh atas ijin Allah. Nabi Muhammad saw. Sempurna yang luar biasa.

اقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ

Artinya : "Telah dekat (datangnya) saat itu dan telah terbelah bulan." – (QS.54:1)

Apabila bertemu kepada orang lain, dia membuang muka. Jangan kita mempunyai pikiran yang negatif, Mungkin dia tidak melihat atau lagi ada masalah. Hati-hati dengan hati ketika hati baik maka baik dengan seluruh tubuh ketika hati buruk maka buruk pula seluruh tubuh kita.

Kita laksanakan Gerakan Bersih dimulai dari diri kita masing-masing. Gerakan sejak dini dengan Mukenah, Sarung yang ada di Masjid di loundry agar tidak bau. Sehingga shalat menjadi nyaman karena sudah bersih dan harum.

Bagaimana kita menjaga Kesetabilan Iman kita? Dengan membaca Al Qur’an dan shalat dhuha atau dengan berdzikir setiap saat dan waktu.

Dalam Firman Allah Surat Ar Ra'd ayat 28.

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

Artinya : "(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat-ingat Allah-lah hati menjadi tenteram." – (QS.13:28)

Wallahu'alambisshowab