Hal-Hal yang merusak Nilai Puasa

Statement rasul dalam hadist, Kata Rasulallah betapa banyak orang melaksanakan ibadah puasa tetapi tidak dapat apa-apa, hanya rasa lapar dan haus. Shalat tetapi tidak dapat pahala kecuali rasa lelah dan ngantuk. Allah berfirman :

فَوَيْلٌ لِلْمُصَلِّينَ

Artinya : Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat (QS. Al Ma’un:4)

Disebabkan tidak memiliki nilai apa-apa dalam kehidupan sosial. Kita diharapkan seluruh rangkaian ibadah hendaknya memiliki makna. Ada beberapa hal yang membuat nilai puasa tidak kita dapatkan. Hadis: 

1. Puasa itu bukan sekedar menahan diri untuk tidak makan dan minum dari fajar sampai terbenam matahari, menjauhkan diri dari yang sia-sia dan perkataan yang kotor. Seperti apa? Tidur.. Saja.. Andaikan kita lakukan membantu orangtua atau tetangga niscaya mendapat nilai kebaikan. Hang out adalah perbuatan sia-sia.

2. Berbicara yang kotor seperti pornografi, sesuatu yang menjadikan orang tersinggung, marah-marah.

3. Disesabkan karena mengghibah atau membicarakan orang lain. Seperti kita bertetangga memiliki makan. kita berbagi.

4. Memberikan kesaksian palsu.

5. Memandang lawan jenis dengan pandangn syahwat.

Rasul besabda : orang yang tidak mampu menjaga lidahnya masuk neraka/surga. Siapa orang yang bangkrut? Orang yang melakukan perdagangan, bukan. Yaitu membawa segudang amal kebaikan tetapi ada orang yang protes tentangnya. Habis membayar yang dia rugikan. Akhirnya seluruh dosa yang merasa difitnah ditimpakan olehnya. Jagalah seluruh apa yang memungkinkan ibadah kita yang sia-sia. Mudah-mudahan segala ibadah kita diterima betul-betul menjadi orang yang suci lahir bathin. Mati dalam khusnul khotimah. Aamiin ya rabbal’alamin.